Berita

    Jenis Lampu Mobil yang Wajib Diketahui Pengemudi

    Setiap kendaraan dilengkapi dengan beberapa jenis lampu mobil yang berbeda. Masing-masing memiliki tujuan yang unik dan penting. 

    Namun, tidak semua pemilik kendaraan mengetahui secara detail setiap fungsi lampu led mobil yang menempel. Untuk itu, ulasan ini dibuat agar dapat membantu kamu bisa menggunakannya dengan benar. 

    Berikut jenis-jenis lampu mobil yang umum dan kegunaannya:

            1. Lampu Hazard 

    Sesuai namanya, lampu hazard digunakan untuk memberikan informasi penting atau peringatan kepada pengemudi di belakangnya. Seperti, ada kecelakaan di depan atau harus berhenti tiba-tiba karena kendaraan mogok. 

    Namun, kamu hanya diperbolehkan menggunakan lampu ini ketika keadaan darurat dan tidak memakainya untuk hal-hal yang tidak perlu. Banyak orang menyalakan lampu hazard ketika menerobos hujan deras, itu penggunaan yang salah. Jadi, hindari itu. 

            2. Lampu terang

    Lampu depan memiliki 2 pengaturan berbeda yaitu sinar rendah, dan sinar tinggi. Sinar tinggi sangat terang dan lurus di tengah, berbeda dengan sinar rendah yang diarahkan ke luar dan sedikit ke bawah. 

    Lampu led mobil yang terang dapat menyilaukan mobil yang melaju, jadi hanya boleh digunakan saat tidak ada mobil di depan dari arah berlawanan. Namun, lampu ini akan sangat berguna untuk kamu yang mengemudi di malam hari di jalan yang tidak terang. 

            3. Lampu Rem

    Jenis lampu mobil selanjutnya ialah lampu rem. Lampu ini berfungsi untuk memberikan tanda kepada pengemudi yang berada di belakang jika kamu akan melakukan pengereman dalam waktu dekat. 

    Ketika lampu rem menyala, pengemudi di belakang secara otomatis akan paham untuk menjaga jarak, mengurangi kecepatan, dan berhati-hati. Tujuannya, agar dapat menghindari terjadinya kecelakaan. 

            4. Lampu kabut

    Ketika kamu berkendara di tengah kabut, baik tebal maupun tipis, ada baiknya untuk menyalakan lampu kabut ini. 

    Lampu ini berfungsi untuk mobil kamu mudah terlihat oleh pengemudi lainnya, baik dari arah berlawanan atau yang berada di belakang tanpa mengurangi visibilitas kamu sendiri. 

    Lampu kabut biasanya terletak lebih rendah daripada lampu depan agar terlihat di bawah garis kabut. Warnanya kuning agar dapat menarik perhatian kendaraan lainnya.